Dua saudara perempuan Inggris-Israel yang tewas dalam serangan di Tepi Barat

Ibu korban masih dalam kondisi kritis di rumah sakit, kata media lokal

LONDON: Dua saudara perempuan Inggris-Israel yang ditembak m4ti dalam sebuah serangan di Tepi Barat pada hari Jumat telah diidentifikasi pada hari Sabtu sebagai Maya dan Rina Dee Di Mafart.

Warga negara Inggris-Israel, Rina dan Maya Dee, yang ter6unuh dalam sebuah serangan di Tepi Barat.

Ibu mereka, Leah, masih dalam kondisi kritis di rumah sakit, menurut media setempat.

Kakak beradik yang berusia 16 dan 20 tahun itu terbunuh di Persimpangan Hamra saat mereka berkendara menuju Tiberias, setelah mobil mereka dipaksa keluar dari jalan setelah ditembaki oleh orang-orang bersenjata.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Jumat menggambarkan serangan tersebut sebagai tindakan teror, dan telah mengirimkan ucapan belasungkawa kepada keluarga tersebut melalui sebuah postingan di Twitter.

"Teroris yang keji dan tidak berperasaan membunuh dua saudara perempuan," katanya pada hari Jumat. "Pasukan kami sedang beroperasi di lapangan untuk mengejar para teroris. Hanya masalah waktu, dan tidak lama lagi, kami akan meminta pertanggungjawaban mereka."

Dia menulis di Twitter: "Atas nama seluruh warga Israel, saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Di Mafart atas terbunuhnya dua saudari yang luar biasa, Rina dan Maya, dalam serangan hebat di Bekaa."

Dia melanjutkan: "Pada saat-saat ini, jika keluarga tersebut berjuang untuk hidupnya, dan bersama dengan seluruh bangsa Israel, saya berdoa untuk keselamatannya, dan kami semua mengirimkan belasungkawa dan kekuatan kami kepada keluarga terkasih ini pada saat-saat kesedihan yang luar biasa ini."

Baca juga Aktivis Pro Palestina di London Adakan 'Protes Darurat

Menurut laporan BBC, ayah dari kakak beradik itu, seorang rabi terkenal, telah mengemudi di depan dengan kendaraan terpisah.

Keluarga tersebut, yang berasal dari London, tinggal di pemukiman Efrat dan merupakan imigran dari Inggris, kata walikota kota itu.

Kantor Luar Negeri, Persemakmuran dan Pembangunan Inggris menyerukan agar semua pihak meredakan ketegangan setelah serangan tersebut.

Dua saudara perempuan Inggris-Israel yang tewas dalam serangan di Tepi Barat Diposkan Oleh: