Pakistan memblokir Wikipedia karena dianggap melukai sentimen Muslim
Juru bicara regulator media Pakistan mengatakan bahwa mereka telah memblokir Wikipedia karena melukai sentimen Muslim dengan tidak menghapus konten yang diduga menghujat.
Wikipedia Pakistan Diblokir
Wikipedia Pakistan Diblokir (Hak Cipta 2023 The Associated Press. Hak cipta dilindungi undang-undang.)
Regulator media Pakistan pada hari Senin mengatakan bahwa mereka memblokir layanan Wikipedia di negara tersebut karena menyakiti sentimen Muslim dengan tidak menghapus konten yang dianggap menghujat dari situs tersebut, sebuah langkah yang menurut para kritikus merupakan pukulan bagi hak-hak digital.
Di bawah undang-undang penistaan agama Pakistan, siapa pun yang terbukti bersalah menghina Islam atau tokoh-tokohnya dapat dijatuhi hukuman mati, meskipun negara tersebut belum pernah melaksanakan hukuman tersebut.
Namun, bahkan tuduhan pelanggaran tersebut sering kali cukup untuk memprovokasi kekerasan massa dan bahkan serangan mematikan. Kelompok-kelompok hak asasi internasional dan domestik mengatakan bahwa tuduhan penistaan agama sering digunakan untuk mengintimidasi kelompok agama minoritas dan menyelesaikan dendam pribadi.
Otoritas Telekomunikasi Pakistan mengatakan bahwa mereka memblokir Wikipedia karena tenggat waktu 48 jam untuk menghapus konten tersebut tidak diindahkan, menurut seorang juru bicara. "Hal-hal seperti itu melukai sentimen umat Islam," kata Malahat Obaid, dari regulator.
Dia mengatakan bahwa pihak berwenang Pakistan sedang melakukan pembicaraan dengan para pejabat Wikipedia dan larangan tersebut dapat dicabut jika platform tersebut benar-benar menghapus konten anti-Islam.
Wikimedia Foundation pada hari Sabtu mengkonfirmasi larangan tersebut, dengan mengatakan: "Kami berharap pemerintah Pakistan bergabung dengan kami dalam komitmen terhadap pengetahuan sebagai hak asasi manusia dan memulihkan akses ke @Wikipedia dan proyek-proyek Wikimedia dengan segera, sehingga masyarakat Pakistan dapat terus menerima dan berbagi pengetahuan dengan dunia."
Digital Rights Foundation yang berbasis di Lahore sebelumnya menyebut pemblokiran Wikipedia sebagai penghinaan terhadap hak warga Pakistan untuk mengakses informasi dan ejekan terhadap komitmen negara tersebut untuk menjunjung tinggi kewajiban hak asasi manusianya.
Pakistan sempat melarang TikTok dua kali karena diduga mengunggah konten yang "tidak bermoral, cabul, dan vulgar".
Namun, larangan tersebut kemudian dicabut setelah TikTok meyakinkan Pakistan bahwa mereka akan menghapus konten asusila dan juga memblokir pengguna yang mengunggah "konten yang melanggar hukum." Aplikasi ini telah diunduh jutaan kali di Pakistan ketika larangan tersebut diberlakukan pada tahun 2020 dan 2021.
Pada tahun 2008, Pakistan melarang YouTube atas video yang menggambarkan Nabi Muhammad. Umat Islam pada umumnya percaya bahwa penggambaran fisik nabi Islam adalah penghujatan.
0 comments:
Posting Komentar