Mesjid dengan lubang menuju ke Mekkah
Mesjid dengan lubang menuju ke Mekkah - Masjid Agung Keraton Buton juga di kenal juga sebagai Masjid Agung Wolio.Masjid ini ada di Kota Bau-bau,Pulau Buton,Sulawesi Tenggara.Apabila lihat sepintas,masjid iniitu terlihat umum saja.Dengan bentuk persegi panjang,masjid tertua di Sulawesi Tenggara ini mempunyai arsitektur yg simpel.Tak seperti Masjid Istiqlal di Jakarta atau Masjid Dian Al Mahri (Kubah Emas) yg mempunyai bentuk bangunan yg megah.
Masjid yg telah alami pemugaran mulai sejak pemerintahan Sultan Buton ke-37 pada th. 1930 ini mempunyai 12 pintu di ke-4 sisinya serta 12 jendela dibagian atas.Arti dari jumlah pintu serta jendela itu yaitu sesuaikan dengan jumlah pintu pada Benteng Wolio yangyg juga sejumlah 12.
Ya,dari luar masjid ini memanglah tampak umum saja.Tetapi,apabila Anda masuk ke dalamnya ada yg mencengankan serta bikin mulut Anda mengucap" Subhanallah".Seperti ditulis dari website resmi Pariwista Indonesia,didalam masjid agung ini ada pusena (pusatnya bumi) yg konon kisahnya kerap terdengar nada azan dari Mekkah,Arab Saudi. Pusena ini berwujud lubang yg ada sesuai di belakang Mihrab.
Baca Juga:Rahasia Dibalik Usia 40 Tahun.
Baca Juga:Rahasia Dibalik Usia 40 Tahun.
Orang-orang seputar meyakini bila sisa kompleks Kesultanan Buton ini ada diatas pusat bumi.Lubang yg ada didalam masjid ini bisa dipercayai mereka juga sebagai gua bawah tanah yang dapat segera " Menuju ke Mekkah".Terkecuali,dikira juga sebagai"Pintu Mekkah ",lubang itu juga mempunyai mitos yg lain.Konon,apabila melongok ke lubang pusena,Anda dapat melhat orangtua atau kerabat yg telah lebih dulu menghadap Sang Khalik.Masjid Agung Keraton Buton pas untuk destinasi wisata ziarah Anda dalam Ramadan kesempatan ini.Mampirlah bila Anda lakukan traveling ke Kota Bau-bau,Pulau Buton, Sultra.